Tips Makanan Pembangkit Gairah Seks

Saturday, February 28, 2009

Ternyata banyak Makanan yang bisa menjadi Pembangkit Gairah Seks , Tapi ada juga makanan yang Tidak Benar-Benar Membangkitkan Gairah,Tapi...Apakah makanan tertentu dapat memicu keinginan bercinta, atau itu hanya imajinasi kita saja? Percaya atau tidak,penelitian menunjukkan bahwa sebenarnya tidak ada yang namanya makanan pembangkit gairah bercinta. Tapi jika sudah menyangkut usaha untuk memperoleh seks yang menakjubkan, jangan pernah menyepelekan kekuatan dari sugesti akal pikiran.
Perkenalkan aphrodisiacs, atau makanan pembangkit gairah. Pada dasarnya, makanan yang dikategorikan sebagai aphrodisiacs adalah yang tujuannya menstimulasi 'indera-indera seksual' (pemandangan, bau, rasa, dan sentuhan). Tapi apakah makanan benar-benar dapat membuat Anda merasa-kan dorongan ingin bercinta? Jawabannya adalah YA—meski bukan seperti yang Anda pikirkan.
Tidak ada satu jenis makananpun yang terbukti secara ilmiah dapat menstimulasi organ-organ seksual manusia. Tetapi makanan memang dapat menginspirasikan seks di benak, yang akhirnya dapat membangkitkan gairah seks dalam tubuh.
Sejarah menyatakan, aphrodisiacs dibagi menjadi lima tipe, yang semuanya berdasarkan teori-teori yang belum ter-bukti:

Makanan yang terasa pedas dan 'panas'. Cabe atau kari adalah tipe makanan dalam kategori ini. Lawannya adalah makanan yang memberi kesan dingin, seperti daun selada.

Makanan yang wujudnya seperti organ seks. Contohnya tram atau kerang yang mirip organ seks wanita, begitu juga wortel atau asparagus yang mirip penis lelaki.

Makanan yang menggambarkan fungsi organ reproduksi. Contohnya organ repro-duksi binatang itu sendiri (seperti tangkur buaya) dan telur (telur ikan, telur ayam), yang dipercayai oleh masyarakat primitif dapat meningkatkan potensi seksual.

Makanan eksotis. Jika suatu makanan ekso-tis, maka masyarakat akan menganggap makanan itu erotis. Makanan yang jarang (dan mahal harganya) dianggap bisa me-ningkatkan asyiknya bercinta. Dulu kentang dan kelapa adalah jenis makanan semacam ini, tetapi setelah mudah didapatkan, repu-tasi mereka sebagai aphrodisiacs pun memudar.

Makanan yang bisa menstimulasi indera. Jika makanan tersebut 'menarik' bagi indera manusia (pemandangan, bau, rasa, sentuhan)makanan tersebut akan dianggap bisa mem-bangkitkan indera seksual. Jaman sekarang, whipped cream bisa dikategorikan sebagai aphrodisiac, karena bentuk dan rasanya 'enak, nyaman, geli' bagi banyak orang.
Makanan Pembangkit Gairah dalam Sejarah
Dulu, bawang, bawang bombay, asparagus, lobak cina, dan labu adalah sayuran yang terkenal dapat menambah kuantitas sperma. Buah-buahan yang berlekuk seperti apel dan pir juga dilihat se-bagai makanan erotis. Sementara, buah-buahan yang banyak bijinya seperti buah delima dianggap sumber fertilitas.
Bagaimana dengan tiram atau ke-rang, aphrodisiacs paling terkenal? Walaupun banyak atribut seksual yang diberikan pada kerang, he-wan yang satu ini ternyata me-ngandung elemen air, protein, kar-bohidrat, lemak, garam, glycogen, dan mineral seperti potasium dan kalsum—yang secara kimia tidak mungkin membangkitkan gairah seksual! Kerang dapat berterima kasih kepada bentuk dan tekstur tubuhnya (yang menyerupai organ seks wanita) untuk gelar Aphrodisiacs Nomor Satu yang disandangnya.
Cokelat yang populer sebagai camilan penenang jiwa, dulu dianggap aphro-disiacs oleh bangsa Aztec Kuno. Di tahun 80-an, para peneliti meng-anggap mereka telah memecahkan misteri ini. Mereka mendeteksi kan-dungan PEA (phenyl ethylamine) da-lam cokelat yang diklaim sebagai zat stimulus pembangkit gairah, yang be-kerja di sistem saraf pusat pada otak. Tetapi faktanya, tubuh manusia ha-nya menyerap sedikit sekali zat ini dari cokelat, dan tak cukup untuk membangkitkan gairah siapapun. Kesimpulannya, cokelat dianggap seksi karena rasa dan teksturnya yang dapat meleleh di dalam mulut, seperti ciuman.
Pada Abad ke-14 di Eropa, perdagangan dengan bangsa Asia memicu digunakannya bumbu-bumbu dari Asia pada makanan yang dianggap dapat membangkitkan gairah seks. Sejarah menunjukkan bahwa kayu manis, jahe, merica, cengkeh, dan kapulaga memiliki reputasi sebagai aphrodisiacs di negara-negara dari mana mereka didatangkan.
Fakta bahwa kentang baru diperkenalkan di Eropa pada Abad ke-16 menambah kepercayaan bahwa umbi ini memiliki kekuatan untuk menambah potensi seksual. Sayuran lainnya yang tergabung dalam geng aphrodisiacs muncul di Abad ke-16 sampai 18, seperti wortel (buahnya, bijinya, dan sarinya) serta sari asparagus. Pada Abad ke-18, makanan yang berbentuk seperti organ seks lelaki seperti belut, wortel, dan asparagus pun mulai ngetop sebagai aphro-disiacs. Beberapa sayuran yang bentuknya menyerupai testis se-perti bawang juga dianggap dapat menambah potensi pria.
Ciptakan Aphrodisiacs Anda Sendiri
Di luar dari penampilan dan bentuknya, ada lima jenis kualitas makanan yang dianggap ‘sensual’. Makanan tersebut antara lain yang bersifat halus, kaya rasa, creamy, eksotis, dan pedas. Jadi jika Anda merencanakan makan malam romantis, coba saja siapkan menu yang mencakup lima kualitas tersebut.
Anda juga dapat menggunakan makanan yang pernah terlibat da-lam pengalaman seksual menye-nangkan di masa lalu. Mungkin ma-kanan tersebut pernah Anda makan sebelum mengalami kegiat-an seks yang memuaskan? Tak ada salahnya mencoba lagi, siapa tahu efek sugesti dapat memberikan pe-ngalaman menakjubkan sekali lagi.
Tubuh memang memiliki peran sendiri dalam aktivitas manusia, tetapi peran pikiran atau benak tidak boleh dikesampingkan. Karena itu ada istilah akal harus dapat menguasai tubuh, bukan tubuh yang menguasai akal, begitu juga dalam bercinta.